Jumat, 09 April 2010

Tips Menjadi Pribadi Yang Dicintai

Menjadi Pribadi Yang Dicintai

Remaja Muslim, di antara kita mungkin ada yang merasa kurang pandai bergaul, sehingga teman-teman kita terkesan menjauhi dan tidak mencintai kita. Sebenarnya, tidak sulit kok, untuk membuat teman-teman menyukai kita. Tapi, tentu saja butuh usaha untuk membuat orang disekeliling kita bahagia ketika berada di dekat kita.
Nah, berikut ini beberapa tips, yang Insya Allah bisa membuat kalian dicintai banyak orang. Dipraktikkan iah??

BERSIKAP POSITIF...
Segala hal baik berawal dari sikap positif. Mulai dari ber-husnuzhon (berprasangka baik) kepada orang lain hingga selalu melihat berbagai hal dari sisi positifnya. Sikap positif membuat tidak gampang stres, tidak mudah su'uzhon, dan membuat orang lain tidak takut untuk mendekat kepadamu.

TUNJUKKAN WAJAH CERIA...
Berada di dekat orang yang ceria dan periang, bisa membuat kita enjoy dan melupakan sejenak beban masalah yang kita hadapi. Orang yang ceria dan selalu meyegarkan suasana, tentu akan selalu dinanti kehadirannya. Tersenyumlah! Karena ketika seseorang tersenyum, tubuh memproduksi hormon yang bisa membuat perasaan senang. Lagipula, bukankah Nabi kita melarang kita bermuka masam ketika berjumpa dengan teman kita? So, tunjukkan wajah ceriamu!

BERSIKAPLAH RAMAH...
Sikap ramah adalah lawannya jutek atau ketus. Karena ramahlah, orang tidak ragu untuk tersenyum dan menyapa. Sikap ramah bisa mendatangkan kesan positif, karena akan membuat orang yang berhadapan denganmu merasa diterima dan dihargai.

JADIKAN DIRIMU RINGAN TANGAN...
Teman sejati adalah yang mau menemani dalam suka dan duka. Yang mau membantu ketika temannya membutuhkan, atau dalam kesulitan. Bukan hanya mendekat, saat temannya mendapat nikmat. Jangan tunggu diminta untuk mengulurkan tangan kepada mereka yang membutuhkan bantuan. Bukankah kita pun akan senang, bila ada yang menawarkan bantuan saat kita dalam kesulitan??

BERSIKAP RENDAH HATI, JANGAN SOMBONG...
Jauhkan dirimu dari sikap sombong, yang sangat dibenci oleh Allah Ta'ala dan Rasul-Nya, serta manusia pada umumnya. Berbeda dengan rendah hati yang merupakan kelemahan, justru rendah hati mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanyalah yang bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi, makin menunduk.

PERCAYA DIRILAH!...
Orang yang punya percaya diri biasanya selalu merasa nyaman dan tak pernah merasa terancam dengan situasi atau orang-orang disekitarnya. Ia akan selalu tampak tenang di mana saja. Dengannya, menimbulkan kewibawaan yang membuat orang lain lebih hormat.

JADILAH PEMAAF...
Dendam dan iri hati adalah salah satu ciri penyakit hati yang paling sering datang menyerang. Selain mencemari hubungan, penyakit ini juga bisa membuat perasaan tak nyaman. Karenanya seorang yang lapang hati akan selalu merasa bahagia. Mereka pun dicintai orang lain karena menularkan kebahagiaan tersebut ke sekelilingnya. Tapi...jangan hanya mengangguk ketika menerima permintaan maaf dari orang lain. Yang lebih penting, hapuslah atau lupakanlah kesalahan tersebut dari hatimu.

JUJURLAH SELALU...
Kata orang, harga kejujuran lebih mahal daripada emas. Coba bayangkan bila kamu punya teman hobi bohong. Selain bisa bikin salah paham, kebohongan juga bisa merugikan orang lain. Makanya, jangan heran bila orang jujur dicintai semua orang. Biasakanlah berkata dan berlaku jujur dalam berbagai kesempatan.

JADILAH PEMBERANI...
Orang pemberani adalah mereka yang tidak takut menyuarakan isi hatinya. Mereka juga tidak gentar mengambil posisi sebagai minoritas, asalkan hal itu sesuai dengan prinsipnya. Biasanya, mereka yang memiliki sifat seperti ini paling sering menjadi sumber inspirasi bagi orang lain untuk berani tampil beda. Jadi jangan pernah takut berbicara karena tak ingin menjadi berbeda.

BERSIKAPLAH ADIL...
Sikap adil berarti meletakkan sesuatu pada tempatnya. Untuk bisa berlaku adil, belajarlah mengamati peristiwa dari berbagai sudut pandang. Dengan begitu, penilaianmu tidak akan condong pada satu sisi saja. Dalam berteman, sikap adil juga bisa diartikan dengan tidak membeda-bedakan teman, misalnya antara si kaya dan si miskin, si rupawan dan si buruk rupa. Hanya saja, dalam berteman kamu memang harus tetap “pilih-pilih”. Jauhilah teman yang buruk akhlaknya dan tidak seakidah. Kecuali jika kamu biasa mendekati dan mendakwahinya, bukan kamu yang malah menjadi sepertinya.

Jika hal tersebut sudah ada pada dirimu, Insya Allah kamu akan dicintai oleh teman-temanmu.
Jadi, wahai Sobat Remaja Muslim, mari kita semua katakan:
“TIDAK ADA ALASAN UNTUK TIDAK DICINTAI TEMAN-TEMAN!!!”



Penyusun : rn, mahasiswa STDI Imam Syafi'i [www.stdi.imam-syafii.or.id]
Sumber : majalah elfata -media muslim remaja- (edisi 11 – 2009) [www.majalah-elfata.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar